Selasa, 06 Juli 2010

Resep: Bahan daging Sapi

Bakpao

Quantcast

Resep Bahan Isi Bakpao :
* 1/4 bawang bombay, cincang halus
* 100 gram daging giling
* 1 butir pekak
* 1 3/4 sendok teh kecap manis
* 1/4 sendok teh garam
* 1/4 sendok teh merica bubuk
* 1/8 gula pasir
* 1 batang daun bawang, iris halus
* 1 buah tangkue, potong kotak kecil 25 ml air
* 1 sendok makan minyak untuk menumis
Resep Bahan Kulit Bakpao :
* 200 gram tepung terigu protein rendah
* 1 1/2 sendok teh ragi instan
* 1/2 sendok teh baking powder
* 30 gram gula tepung
* 15 gram susu bubuk
* 1 putih telur
* 75 ml air es
* 25 gram mentega putih
* 1/4 sendok teh garam
Cara Membuat Bakpao :
1. Isi, tumis bawang bombay sampai harum. Tambahkan daging giling. Aduk sampai berubah warna. Masukkan pekak, kecap manis, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata.
2. Tuang air. Masak sampai meresap. Tambahkan daun bawang dan tangkue. Asuk rata. Sisihkan.
3. Kulit, campur tepung terigu, ragi instan, baking powder, gula tepung, dan susu bubuk. Aduk rata.
4. Tambahan putih telur dan air es sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis. Masukkan mentega putih dan garam. Uleni sampai elastis. Diamkan 30 menit.
5. Kempiskan adonan. Timbang masing-masing 25 gram adonan. Diamkan 10 menit. Pipihkan. Beri isi. Bentuk bulat. Letakkan di kertas roti. Diamkan 20 menit.
6. Tetes tengah bakpao dengan pewarna merah tua menggunakan tusuk gigi.
7. Kukus 7 menit dengan api sedang.
Untuk 16 buah
Tips :
* Setelah dingin, segera kemas bakpao dalam plastik agar permukaannya tidak kering.
* Kukus lagi bakpao jika ingin disajikan hangat.
sumber: inforesep.com/resep-bakpao.html

Pindang Iga

 
Bahan:
Quantcast

1 kg iga sapi, kalo bisa cari yang banyak tulang mudanya
8 siung bawang merah, iris halus
4 siung bawang putih, iris halus
2 lembar daun salam
1 batang sereh, digeprak
3 cm kunyit, iris halus
3 cm jahe, iris halus
3 cm laos, iris halus
2 sdm air asam jawa dari ± 3 mata asam jawa
3 buah cabe merah, belah 2 boleh dibuang bijinya
3 buah cabe ijo, belah 2 boleh dibuang bijinya
1 sdm kecap manis
1 sdm kecap asin
garam secukupnya
1 ikat daun kemangi, dipetik
1 batang daun bawang, potong-potong
1 buah tomat, potong 8
Cara Membuat:
1. Rebus iga sapi samapi lunak
2. Tumis bawang merah, bawang putih, salam, sere, laos, kunyit, dan jahe
3. Tuang tumisan bumbu tadi kedalam rebusan iga
4. Masukkan air asem jawa, kecap manis, kecap asin, garam
5. Masukkan cabe merah dan cabe ijo, didihkan lagi
6. Sesaat sebelum dihidangkan, masukkan tomat, kemangi dan daun bawang.hidangkan panas-panas
7. Nah… Sudah jadi deh.. Selamat menikmati…

Bistik Daging


peralatan yg diperlukan:
loyang oven, alasi kertas roti, semprot dgn cooking oil spray, sisihkan.
bahan:
pilih bagian sapi yg ok tuk dipanggang seperti entrecĂ´te, tenderloin, sirloin, etc.
2 sdm minyak tuk menumis daging
bumbu perendam:
minyak jagung
bawang putih, haluskan
kecap manis
merica hitam
garam secukupnya
baking soda
saus:
150 ml campuran susu & krim masak
2 sdm saus tomat
1 bh kuning telur & 1 sdm tepung tuk pengental saus
pelengkap:
kentang kukus
setup sayuran sesuai selera
cara memasak:
daging: dalam satu wadah jadikan satu bumbu2, aduk rata, masukan daging satu persatu, campur hingga daging dan bumbu tercampur rata, diamkan ca 60 menit.
panaskan oven pada suhu 150C
tumis kedua sisi daging sebentar saja, atur daging dalam loyang, masukan loyang ke bagian tengah oven, panggang selama ca 30-35menit, keluarkan dari oven, sisihkan saus daging, balik daging shg bagian bawah daging menghadap keatas, pindahkan fungsi oven ke fungsi grill, masukan kembali loyang kedalam oven, lanjutkan memanggang daging ca 5 menit ataw hingga permukaan daging brubah warnanya.
saus: campur saus daging dgn bahan2 saus, aduk rata, masak hingga kental sambil terus diaduk.
penyelesaian: atur potongan daging yg telah selesai dipanggang, kentang kukus dan setup sayuran didalam piring datar, sirami saus, santap hangat2.


Resep dari daging kambing

Kambing Rica-Rica

Quantcast

Bahan
-600 gram daging kambing yang berlemak,dipotong kotak besar
-200 ML air
-1 sendok teh gula pasir
-2 sendok makan minyak goreng
Bumbu Halus
-10 buah cabe merah
-1 buah tomat merah
-10 siung bawang merah
-1 sendok teh garam
-4 CM jahe
Pembuatan
1.panaskan minyak kemudian masukan gula
2.dimasak hingga berkaramel
3.masukan bumbu halus.diaduk sampai harum
4.masukan daging.diaduk hingga daging berubah warna
5.tambahkan sedikit air dan biarkan sampai daging mengeluarkan air
6.masak terus hingga daging empuk sembari terus tambahkan air sedikit demi sedikit hingga matang.

Tengkleng Kambing

Bahan :
  • 300 gram iga kambing, cuci bersih
  • 4 siung bawang putih, haluskan
  • 4 siung bawang merah, haluskan
  • 3 cm kunyit, haluskan
  • 3 biji kemiri, sangrai, haluskan
  • 2 cm jahe, memarkan
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 1 lembar daun salam
  • 2 lembar daun jeruk
  • 2 cm kayu manis
  • 3 biji cengkeh
  • 1/2 biji pala, parut
  • 1 batang sereh, memarkan
  • 75 ml santan
  • 200 ml air
  • Garam dan gula secukupnya
Cara membuat :
  1. Tumis semua bahan ( kecuali iga kambing, air, dan santan) hingga harum.
  2. Masukkan iga kambing, aduk. Biarkan kaldu kambing keluar.
  3. Tambahkan air, biarkan hingga iga kambing empuk.
  4. Masukkan santan, aduk hingga mendidih.
  5. Sajikan bersama sambal dan lontong.

Semur Kambing Yogurt

Bahan Membuat Semur Kambing Yogurt :

  • 250 g daging kambing, potong dadu (3 x 3 cm)
  • 2 sdm minyak wijen
  • 2 siung bawang putih, haluskan
  • 1 buah bawang bombai, iris halus
  • 1 sdt ketumbar bubuk
  • 1 ruas jari jahe, kupas dan parut
  • 1 bh jeruk lemon, peras
  • 1/4 sdt kunyit bubuk atau kunyit segar
  • 100 ml yogurtGaram secukupnya
  • Lada secukupnya
Cara Membuat Semur Daging Kambing Yogurt :
  1. Panaskan minyak wijen, tumis bawang putih hingga harum. Masukkan daging, tambahkan ketumbar dan jahe. Aduk dan masak sampai daging berubah warna.
  2. Tambahkan bawang bombai, air lemon, kunyit, garam dan lada. Tuangi sedikit air sampai daging terendam. Masak sampai daging empuk. Tuangkan yogurt.
  3. Masak sebentar tapi tidak sampai mendidih. Angkat dan sajikan.

Untuk 4 porsi


Sate Kambing

Bahan:
500 gram daging paha kambing, potong kotak 1 1/2 cm
4 sdm kecap manis
2 sdm minyak ayam
tusuk sate
Bahan Sambal:
3 buah cabai rawit, iris tipis
7 buah bawang merah, iris tipis
6 sdm kecap manis
1 sdt air jeruk limau

Pelengkap:
1 buah tomat, iris tipis
Jeruk limau, ambit airnya
Nasi atau Lontong
Cara Membuat:
1. Lumuri daging kambing dengan kecap dan minyak ayam. Diamkan 30 menit.
2. Tusukkan di tusuk sate lalu panggang di bara api sampai matang.
3. Aduk bahan sambal, diamkan 30 menit.
4. Hidangkan sate dengan sambal dan pelengkap.


Masakan dari Bahan Mie

Cwie Mie Malang

Bahan:
Mie telor, masak sesuai kebutuhan dan petunjuk pada kemasan, tiriskan
Bahan taburan ayam:
Dada ayam, potong2 bentuk dadu
Bawang putih, parut
Jahe, parut
Merica & garam secukupnya
Margarin ataw minyak tuk menumis
Bahan acar timun:
Ketimun, potong bentuk dadu
Cabe piri-piri sbg pengganti cabe rawit ijo, potong2
Cuka masak
Garam dan gula pasir secukupnya
Bahan kuah cwie mie:
kaldu ayam sbg pengganti kaldu sapi
bawang putih, parut
jahe, parut
merica & garam secukupnya
margarin ataw minyak tuk menumis.
Pelengkap:
Baso sapi
Pangsit goreng »saya pake kulitnya aja, gunting kedua sisi diagonalnya, goreng, tiriskan.
Pangsit basah »gak pake
Bawang goreng
Daun selada
Daun bawang, iris.
Cara Membuat:
Taburan ayam: marinate potongan ayam dgn bumbu2nya, diamkan beberapa saat, tumis hingga ayam matang, haluskan dgn hand blender (immersion blender), awur2in, sisihkan.
Acar timun: campur seluruh bahan acar dalam satu wadah, aduk rata, simpan dalam kulkas.
Kuah cwie mie: tumis bumbu2, masukan kaldu, didihkan, masukan baso, didihkan kembali.
Penyajian:
Letakkan dalam mangkuk atur mie, tuangi kuah cwie mie, tambahkan baso dan pelengkapnya, santap hangat.
Sumber: resep.ysrent.biz

Mie Kering Makassar (Mie Titi)



Bahan-bahan :
- Mie Telor
- Daging ayam (ayam filet or ayam potong bisa aja)
- Ati sapi (kalau gak ada pake liverpastei juga bisa)
- Udang diiris sesuai selera
- Baso sapi/ayam 5 butir, iris sesuai selera
- Telor 1- 2 butir, tergantung selera
- Sayur-sayuran (kol, sawi, wortel, etc)
- Tomat
- daun seledri, bawang en prei jangan lupa – iris2 halus
- tepung maizena 3 sendok or sesuai takaran kekentalan yang diinginkan
- Minyak goreng
Bumbu-bumbu :
- bawang putih 3 siung
- bawang bombay 1 siung kecil
- bawang merah 1 siung
- kemiri 1 biji- merica en paprika bubuk
- garam
- cinta;)
Pelengkap :
- jeruk nipis or citroen
- bawang goreng / gebakken uitjes dari Conimex or Inproba;)
- sambel botol
Cara membuat :
** Mie :
- Taruh kepingan mie dibaskom, en siram dengan air panas. Diamkan kurang lebih 4 menit sampe rada lembek (biarkan mie terurai). Tiriskan en biarkan agak dingin dulu.
- Goreng mie yang sudah tiris di wajan or frituurpan (pake’minyak agak banyakan ya, biar mienya tenggelam di minyak), sampai berwarna kecoklatan en jadi kering. Simpan di wadah tertutup biar tetep renyah.
** Kuahnya :
- Rebus ayam dengan 2 liter air (or sesukanya, takaran gue suka2 soale;)) sampai ayamnya lembek, en air rebusan ayam disisihkan buat kuah. Daging ayam di iris2 kotak, sisihkan.
- Bumbu2 diulek or diblender jadi satu. Merica dan garam boleh ditambahkan kemudian sesuai keinginan
- Panaskan minyak di wajan, tumis bumbu2 yang sudah dihaluskan, kalau sudah kecoklatan masukkan irisan udang, ayam dan baso, aduk sama-sama. Biar gak lengket, masukkan sedikit demi sedikit air rebusan ayam sampai habis. Takaran kuah sesuai selera dan keinginan (kalo gue suka kalau banyak kuahnya, jadi suka dilebih2kan air rebusannya). Biarkan sampai mendidih.
- Sambil kuah mendidih, cicipin dikit takaran garam en merica. tiup2 dulu, jangan sampai lidah jadi terbakar kepanasan;).
- Setelah menididih beberapa saat, masukkan sayur2an yang sudah dipotong2, biarkan beberapa saat.
- Siapkan campuran tepung maizena yang diaduk dengan air, tuang perlahan2 kedalam kuah sampai tercapai kekentalan yang diinginkan.
- Setelah kuah rada mengental, yang terakhir masukkan ceplokan telur dan langsung aduk kuah biar jadi terlihat seperti berserat.
- Biarkan mendidih beberapa saat sambil terus diaduk – supaya gak lengket di panci.
- Masukkan irisan daun seledri, bawang, dan prei.. Udah, selesai buat kuahnya
- Matikan kompor jangan lupa ya;)..
Cara penyajian :
- Siapkan piring, dan taruh mie goreng kering di piring sesuai porsi yang diinginkan
- Tuangkan kuah diatas mie.
- Taburi dengan bawang goreng, peras dengan jeruk nipis, tuangin dengan sambel botol.
- Jangan lupa, masukkan sejumput bumbu cinta kedalam mie titi ini;)..
- Selamat menikmati.

MIE KERITING

mie_keriting
BAHAN:
- Tepung terigu BOGASARI KERETA KENCANA ATAU CAKRA KEMBAR 450 gram
- Tepung kanji 50 gram
- Garam 1 sendok teh
- Telur ayam 5 butir, kocok lepas
- Air khi 1/2 sendok teh
- Tepung maizena 1 sendok makan
CARA MEMBUAT:
1. Aduk tepung terigu, tepung kanji, telur, air khi dan garam sambil diuleni hingga tercampur (jangan sampai elastis).
2. Giling mi dengan ukuran 1 hingga halus, pindah ke ukuran 2 hingga halus dan seterusnya hingga ukuran 9.
3. Masukkan ke dalam pemotong, pilih yang ukuran kecil. Sambil digiling, tekan mi yang keluar hingga berlipat-lipat. Taburi dengan tepung maizena sambil diremas-remas agar keriting. Diamkan sebentar.
4. Rebus mi hingga terapung, angkat lalu perciki dengan minyak goreng, aduk lalu dinginkan.
5. Mi siap diolah
Standar Untuk 500 Gram

Mie Celor Palembang

BAHAN:
300 gr udang, kupas, sisakan ekornya lalu kerat punggungnya(ambil kulitnya untuk kaldu)
1 sdt air jeruk limau
250 gr mi telur, seduh
100 gr taoge, seduh
3 btr telur, rebus lalu potong-potong
6 btg kucai, iris halus
5 sdm bawang goreng
BAHAN KUAH:
1250 ml kaldu udang
250 ml santan dari ½ btr kelapa
¼ sdt gula pasir
½ sdt merica bubuk
1 sdm garam
1 sdt air jeruk limau
2 sdm tepung terigu encerkan dengan 50 ml air
2 btr telur, kocok lepas
CARA MEMBUAT:
1. Aduk udang dan air jeruk limau, diamkan selama 15 menit.
2. Didihkan 1500 ml air, masukkan kulit udang, angkat. Ukur kaldunya 1250 ml.
3. Didihkan kaldu udang, tambahkan santan, garam, gula, merica dan udang kupas, rebus sampai matang.
4. Masukkan telur mentah sambil diaduk hingga berbutir-butir, tambahkan air jeruk limau, aduk sampai matang. Kentalkan dengan larutan tepung terigu sambil diaduk hingga meletup-letup.
5. Sendokkan mi dan taoge ke dalam mangkuk, tambahkan potongan telur rebus, siram dengan kuah panas, taburkan kucai dan bawang goreng. Sajikan.

Untuk 4 orang.


Indomie Special Mentega

Bahan:
* Indomie rasa Kari Ayam
* Kornet Beef
* Telur ayam negeri
* Bawang Bombay
* Sosis beef
* Mentega Blueband
* Cabe rawit (Diiris kecil-kecil)
Cara Membuat:
1. Buka satu bungkus Indomie, pisahkan bumbunya.
2. Masukkan 2 sdm mentega kedalam wajan yang panas, kemudian bawang bombay yang telah diiiris dimasukkan, lalu masukkan telur yang telah dikocok sebanyak 2 butir (menurut selera).
3. Masukkan kornet kedalamnya sebanyak yang anda suka, berikut sosis yang telah diiris bersama dengan cabe rawit yang telah diiris, aduk hingga merata, diusahakan dengan api yang tidak terlalu besar.
4. Masukan Indomie yang telah dipisahkan tadi berikut dengan bumbunya, aduk terus hingga merata, lalu angkat dan hidangkan dapat pula diberi variasi dengan irisan tomat dan irisan timun

BUBUR

Bubur Ayam Sukabumi

Resep Bahan Bubur Ayam Sukabumi :
* 300 gram beras, cuci bersih
* 2.000 ml air
* 4 lembar daun salam
* garam secukupnya

Bubur Manado

Resep Bahan Bubur Manado :
* beras 250 gram, cuci bersih, tiriskan
* air 1,5 liter
* jahe 1 cm, memarkan
* serai 2 batang, memarkan
* garam 2 sendok teh
* jagung manis 250 gram, pipil
* daun bayam 50 gram, siangi
* daun melinjo 50 gram, siangi
* daun kangkung 50 gram, siangi
* kacang panjang 75 gram, potong 4 cm
* ubi merah/labu kuning (kobocha) 200 gram, kupas, potong 1×2×2 cm
* daun kemangi 300 lembar
* ikan asin 50 gram, goreng/ 200 gram ikan tongkol bagi 4, goreng

Bubur Kampiun (Minang)

Bubur kampiun adalah campuran yang terdiri dari: kolak pisang, bubur candil, bubur sumsum dan ketan hitam. Berikut ini disajikan cara membuat masing-masing bagian dari bubur kampiun khas Minang.
Bahan:
Kolak pisang :
10 buah pisang nangka
2½ gelas santan
7 sendok makan gula merah iris
1 sendok teh garam
Bubur candil:
150 gram tepung ketan
1 sendok teh garam
air kapur sirih secukupnya
gula merah secukupnya
Bubur sumsum :
250 gram tepung beras
1½ gelas santan
1 sendok teh garam
2 lembar daun pandan
Ketan hitam :
½ liter ketan hitam
½ butir kelapa setengah tua, diparut

Bubur Pedas Pangsit Udang

Bahan:
500 ml kaldu ayam
1 buah cabai merah, iris halus
1 sdm kecap manis
2 siung bawang putih, cincang halus
1/2 sdt merica bubuk
1 sdt garam
250 g nasi pulen
Pangsit:
8 lembar kulit pangsit
8 ekor udang sedang, kupas, sisakan ekornya
Isi, aduk rata:
100 g daging ayam cincang halus
50 g udang kupas, cincang halus
1 siung bawang putih, parut
1 sdt daun bawang iris halus
1 sdm kecap asin
1/2 sdt minyak wijen
1/2 sdt merica bubuk
Taburan:
1 sdm duan ketumbar iris kasar


Bubur Salmon

Bahan:
Isi:
2 sdm minyak sayur
2 siung bawang putih, cincang halus
1/2 cm jahe, cincang
150 g daging ikan salmon, potong kasar
100 g udang kupas
1/2 sdt merica bubuk
1 sdt arak masak, jika suka
1 sdt garam
Bubur:
250 g nasi pulen
500 ml air
1 lembar daun salam
2 sdt garam
Pelengkap:
1 sdm kucai iris halus
1 sdt biji wijen, sangria

Memaksimalkan Ruang Dapur yang Sempit

Memaksimalkan Ruang Dapur yang Sempit

d
Saat ini, lahan rumah di daerah perkotaan makin penuh dan makin sempit. Memaksimalkan ruangan yang ada adalah hal yang sangat bijaksana. Salah satu trik yang banyak digunakan untuk membuat semua ruangan berfungsi sebagai lokasi yang nyaman berkumpul adalah dengan membuat dapur menjadi ruangan yang fungsional, gaya, tapi tetap nyaman. Agar dapur mini Anda bisa berdaya guna maksimal.
“Saat ini trennya adalah menggunakan dapur sebagai lokasi untuk entertain teman-teman atau kerabat dekat. Dapur seringkali disatukan dengan ruangan lain, agar komunikasi bisa terbuka. Atau dijadikan tempat si anak untuk mengerjakan PR-nya,” terang Siulina Mega, arsitek dan desainer interior, saat peluncuran kompor built-in hob terbaru Modena, beberapa waktu lalu. Untuk membuat kesan ruangan dapur lebih lega, coba lakukan tips berikut:
1. Pilih perangkat dapur yang berukuran kecil atau sedang. Manufaktur perangkat dapur biasanya menawarkan pilihan ukuran yang cukup beragam untuk lemari pendingin, oven, kompor, dan lainnya. Pilihlah perangkat dapur yang berukuran kecil atau sedang. Ruangan Anda akan terlihat lebih lega.
Solusi lain yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengisi dapur dengan perangkat yang built-in, dalam arti terintegrasi pada dapur itu sendiri. Hal ini akan memberikan kesan dapur yang lebih gaya, lapang, dan nyaman. Contohnya, dengan menggunakan kompor built-in hob yang terintegrasi dengan lemari bawah dapur. Kompor built-in hob masa kini sudah dirancang dengan cantik untuk memberikan kesan yang menarik. Contoh, kompor built-in hob Alluminio dan Tecnica dari Modena yang dilansir beberapa waktu lalu. Kompor gas built-in hob terkini pun dibuat lebih aman ketimbang kompor konvensional. “Kompor Alluminio dan Tecnica memiliki pengaman gas. Ketika tiba-tiba api padam di bagian burner, dan tak terjadi pembakaran, klep gas langsung tertutup. Sehingga memaksimalkan penggunaan gas, juga lebih aman dari kebocoran gas. Ditambah lagi, lebih ringkas, karena tak perlu pemantik api,” terang Lanny Kurniawan, Customer Management Division Head Modena.
2. Harmoniskan warna, dari cat tembok hingga perangkat dapur. Pilih warna krem untuk lemari dapur supaya membuat kesan ruangan lebih lega. Jika Anda ingin menambah warna pada ruangan tersebut, coba pilih warna hijau terang, biru, atau kekuningan. Warna-warna terang akan merefleksikan cahaya, sehingga menciptakan kesan lebih lapang.
3. Pilihlah lemari penyimpanan piring yang terbuat dari kaca pada bagian depannya untuk sekalian memamerkan koleksi piring Anda. Upayakan bagian lemari yang terbuat dari kaca hanya di bagian atasnya, biarkan bagian bawah tetap solid untuk memusatkan pandangan mata tetap pada bagian atas.
4. Menggantung perangkat memasak bisa membuat bagian laci dan lemari lebih lega. Gantung panci dan wajan di bagian atas yang mudah terjangkau untuk memudahkan acara memasak, sekaligus menyisakan ruang lapang di laci atau lemari dapur untuk barang lain.
5. Jika memungkinkan, Anda bisa menanamkan lampu di bagian lantai atau parket kayu untuk menciptakan kesan terang di bagian bawah dan mencerahkan daerah yang biasanya gelap.
6. Lantai yang berpola bisa menambah kesan lapang. Coba pilih keramik dengan pola wajik yang terdiri dari dua warna. Pola ini akan menciptakan ilusi bahwa lantai lebih lebar dari apa yang ada.
7. Salah satu trik yang bisa Anda perhitungkan adalah pemilihan bak cuci piring yang berukuran kecil atau sedang. Lalu, cari papan alas potong yang ukuran panjangnya lebih besar dari lebar bak cuci piring, sehingga bisa disangkutkan, ini artinya Anda memanfaatkan ruang lapang. Setelah tidak digunakan, Anda bisa menyimpan papan alas potongnya kembali.
8. Belilah alat-alat bantu memasak yang ukurannya lebih tepat guna. Misal, toaster roti apakah Anda butuh yang slot-nya untuk 4 roti atau cukup yang slot-nya 2 roti saja sudah cukup? Apakah Anda benar-benar butuh food processor atau mesin cappuccino? Apakah barang-barang semacam ini akan Anda gunakan setiap hari? Kebanyakan orang hanya menggunakan 1.5 dari barang-barang yang mereka miliki di dapur. Jika Anda merasa barang-barang yang Anda miliki tak terlalu sering digunakan, mungkin bisa Anda simpan di gudang atau lebih baik berikan ke orang yang lebih sering menggunakannya. Lalu nikmati sisa ruang lapang yang telah Anda ciptakan dari ketidakadaan barang tadi.
9. Maksimalkan cahaya yang hadir ke ruangan dari sela-sela ventilasi dengan tidak menggunakan banyak bahan pada tirai. Cukup gunakan vitrage saja atau kain di bagian atas jendela saja. Upayakan sebanyak-banyaknya sinar masuk ke dalam ruangan tersebut.
10. Kebersihan juga amat perlu diperhitungkan. Pilihlah perangkat masak yang mudah dibersihkan, tahan lama, dan memiliki fungsi maksimal.
sumber: NAD/kompas.com

Bakso

Lumpia Isi Bakso

lumpiaisibakso.psd
BAHAN :
200 gram ayam cincang
200 gram udang cincang
1 1/2 cup water chesnut (***) cincang
3 lembar akar ketumbar
3 siung bawang putih, cincang halus
1 sendok makan merica
1 sendok makan light soy sauce
1/2 sendok makan gula
1 sendok makan daun bawang iris
1 sendok makan daun ketumbar cincang
daun bawang kecil untuk ikat kulit lumpia
minyak goreng

BAKSO CORNET MASAK KECAP

Bahan :
Bakso :
1 kaleng kornet (170 gr)
1 butir telur
2 sdm tepung terigu
Saus :
1 sdm minyak goreng
1/2 butir bawang bombay, potong 1/2 cm
6 sdm kecap manis
Cara olah :
1. Campur bahan bakso hingga rata, pulungi bulat2, jangan terlalu besar, kira kira sesuai selera.
2. Goreng bakso hingga matang kecoklatan, sisihkan,
3. Tumis bawang bombay sampai layu, tambahkan kecap manis, masukkan bakso, aduk rata, sajikan.

TUMIS BROKOLI BASO SAPI

BAHAN:
300 gr brokoli,
100 gr touge
200 gr daging sukiyaki
4 buah baso sapi, iris tipis
4 butir bawang merah, iris tipis
2 siung bawang putih, iris tipis
75 gr paprika merah, iris tipis memanjang
1 sdm saus tiram
½ sdm kecap inggris
1 sdm soy sauce
½ sdt garam
1 sdm gula pasir
2 sdm minyak untuk menumis
25 ml air matang
CARANYA:
1. Campur daging sukiyaki dengan kecap inggris selama 1 jam. Sisihkan.
2. panaskan minyak. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga
harum.
3. Masukkan daging sukiyaki dan irisan baso, aduk-aduk dan masak hingga
setengah matang.
4. Masukkan brokoli, touge dan paprika. Aduk rata.
5. Tambahkan air, kemudian saus tiram, soy sauce, garam dan gula pasir.
Aduk rata.
6. masak hingga semua bahan matang. Angkat.
7. Sajikan.

Bakso Kepiting

Bahan:
½ kg udang, buang kulit, cincang halus
5 ekor kepiting, rebus ± 15 menit, ambil isinya
1 buah wortel, cincang halus
1 ikat daun bawang, iris halus
2 siung bawang putih, cincang halus
1 butir putih telur
½ sdt garam
1 sdm gula pasir
½ sdt merica
2 sdt minyak wijen
½ sdm kecap asin
4 sdm tepung maizena (jagung)
2 lembar kulit tahu
minyak secukupnya untuk menggoreng
Cara Membuat:
Campur semua bahan kecuali kulit tahu menjadi satu.  Uleni hingga merata.
Bentuk adonan bakso bulat-bulat dengan diameter 2-3 cm.  Kemudian bungkus bulatan bakso dengan kulit tahu.
Kukus bakso selama 15 menit.   Angkat dan sisihkan.
Panaskan minyak banyak di dalam wajan dengan api besar.
Goreng kukusan bakso hingga berwarna kekuningan.
Angkat dan siap dihidangkan.
Untuk 15-20 bakso.

BAKSO MALANG

BAHAN BAKSO:
350 gr daging sapi yang segar
50 gr tepung sagu
100 cc air es
1 butir telur
4 siung bawang putih
1/2 sdt merica
3 sdt garam
KUAH:
2 liter air
600 gr lutut sapi/tulang sapi
6 siung bawang putih
1/2 sdt merica
2 batang daun bawang, iris
3 sdt garam
PELENGKAP:
10 lembar kulit pangsit, goreng
150 gr mi kuning basah
10 tahu goreng, serong, toreh sedikit
Bawang goreng secukupnya
Sambal rebus
CARA MEMBUAT:
1. Buat bakso: haluskan bawang putih, merica, dan garam. Giling daging hingga halus. Campur dengan tepung sagu, bumbu halus, telur, dan
air es. Aduk rata sambil dibanting-banting. Ambil 1/3 adonan untuk isian tahu.
2. Didihkan air, lalu matikan apinya. Buat bulatan bakso dua macam, satu besar dan satu kecil. Celupkan dalam rebusan air. Lakukan sampai habis.
3. Masak kembali hingga baksonya mengapung, angkat, tiriskan.
4. 1/3 adonan bakso masukkan dalam tahu. Kukus sebentar.
5. Buat kuah: haluskan bawang putih, merica, dan garam. Didihkan air, bum
bu, dan tulang, masak hingga mendidih, saring. Taburi daun bawang, angkat.
6. Siapkan mangkuk, tata mi, bakso, dan tahu. Tuangi dengan kuahnya, taburi daun bawang, dan bawang goreng. Sajikan dengan pangsit goreng dan sambal rebus.
Untuk: 6 orang.

Kamis, 01 Juli 2010

KEAJAIBAN IMAN 6

1. DOA MUSTAJAB DAN MANAKIB ORANG SHALIH
Diceritakanlah bahwa suatu ketika Ya’qub bin al-Laits, penguasa
Khurasan, menderita suatu penyakit yang tidak bisa disembuhkan oleh para
dokter. Mereka mengusulkan, “Di sini ada seseorang yang shalih namanya
Sahal bin Abdillah, apakah tuan mau mendatangkannya dan meminta
doanya?” “Bawalah ia padaku!” pintanya. Ketika Sahal mendatangi Ya’qub
bin al-Laits, ia berkata, “Doakanlah aku kepada Allah agar diberi
kesembuhan dari penyakit ini!” Sahal menjawab, “Bagaiamana aku harus
mendoakanmu sementara kamu masih tetap melakukan kezhaliman?” Maka
Ya’qub berniat taubat dari kezhalimannya, berlaku baik pada rakyat, dan
melepaskan orang-orang yang dipenjara. Lalu Sahal berdo’a, “Ya Allah!
Sebagaimana Engkau perlihatkan padanya hinanya maksiat pada-Mu, maka
tunjukkanlah terhadapnya kemuliaan taat kepada-Mu!” Maka seketika
sembuhlah Ya’qub dari penyakit yang dideritanya. Ia bangkit seolah-olah
terlepas dari ikatan. Lalu Ya’qub menawarkan harta benda pada Sahal
sebagai balasan, tetapi Sahal menolaknya. Ia pun kemudian pulang. Ketika
dalam perjalanan pulang ada orange yang berkata padanya, “Terimalah harta
tersebut dan bagikan pada orange-orang fakir!” Kemudian Sahal memandang
tanah di sekitarnya, tiba-tiba kerikil-kerikilnya berubah menjadi mutiara.
Lalu berkata, “Ambillah semua yang kalian mau!” Adakah orang yang diberi
anugrah semacam ini masih memerlukannhartanya Ya’qub bin al-Laits?”
“Janganlah tuan menghukum saya!” pinta Ya’qub menghiba.

2. KISAH SYEKH ISA
Suatu ketika Syekh Isa al-Hatani bertemu dengan wanita pelacur.
Berkatalah ia pada si wanita itu, “Nanti malam aku akan mendatangimu.”
Mendengar itu, hati wanita berbunga-bunga, lalu ia pun bersolek. Seusai
shalat Isya, Syekh Isa menepati janjinya, ia mendatangi wanita itu, lalu
masuk ke kamarnya. Kemudian ia melakukan shalat dua rakaat, setelah itu ia
keluar lagi. “Mengapa anda keluar?” tanya si pelacur. Yang aku kehendaki
Insya Allah berhasil,” jawab Syekh Isa. Lalu terjadilah sesuatu yang
menggetarkan hati, si pelacur itu kemudian mengikuti Syekh Isa dan bertobat
di tangannya. Kemudian Syekh Isa menikahkannya dengan salah seorang
muridnya. Ia berkata pada para santrinya, “Kalian semua adakanlah pesta
walimah! Hidangannya bubur, dan jangan ada lauk juga yang lainnya!”
Mereka pun melakukan apa yang diperintahkan. Kabar pernikahan si pelacur
itu sampai pula ke telinga penguasa. Ternyata si penguasa kenal dekat
dengan pelacur. Maka si penguasa mengirim dua botol minuman keras, dan
dia pun berpesan pada utusannya, “Katakan pada Syekh Isa, apa yang ia
lakukan telah sampai beritanya padaku, dan aku turut bergembira. Maka
terimalah makanan ini sebagai lauk!” Syekh Isa berkata pada utusan tadi,
“Kamu terlambat.” Syekh Isa lalu mengambil salah satu botol minuman
keras tadi, lalu mengocoknya, dan menuangkanya. Ternyata dari botol itu
keluarlah madu. Kemudian ia mengambil botol yang satunya lagi, lalu
mengocoknya, dan menuangkannya, dan ternyata isinya adalah minyak
samin.” Silakan duduk dan makanlah bersamaku,” kata Syekh Isa pada
utusan. Utusan pun duduk dan makan bersamanya, ia merasa makanan tadi
sangat lezat dan tiada duanya. Ketika ia akan menghadap sang penguasa, ia
menceritakan semua yang ia alami. Kemudian si penguasa mendatangi Syekh
Isa untuk membuktikan apa yang dikatakan utusannya itu. Lalu ia mencicipi
makanan tersebut, maka ia merasa takjub. Kemudian ia meminta maaf
kepada Syekh Isa, lalu ia pun bertaubat di tangannya dengan taubat yang
sesungguhnya dengan sebab keberkahan Syekh Isa.

3. PERUBAHAN RODA NASIB
Muhammad bin Abdurrahman al-Hasyimi bercerita, “Pada hari Raya
Idul Adha aku mendatangi ibuku. Di dekatnya kulihat ada serang wanita
yang pakaiannya kotor. Ibuku berkata, “Apakah kamu mengenal wanita ini?”
“Tidak,” jawabku. “Ini adalah Atabah ibunda Ja’far al-Barmaki,” sahut
ibuku. Kemudian aku memberi salam padanya dan berkata, “Ceritakan apa
yang telah engkau alami!” Dia menjawab, “Aku akan bercerita padamu yang
mengandung hikmah dan pelajaran bagi yang mau mengambil pelajaran,
“Suatu hari, pada hari Idul Adha seperti ini, di atas kepalaku terdapat empat
ratus resep obat. Dan aku mengira bahwasannya anakku, Ja’far telah berani
durhaka padaku. Sekarang aku datang pada kalian untuk meminta dua kulit
kambing, satu untuk baju dalam, satu lagi untuk selimut.” Lalu aku
(Abdurrahman) memberinya lima ratus dirham, dan aku menyuruhnya agar
ia kembali lagi bila membutuhkan sesuatu sampai ia meninggal dunia.

4. MENIPU DAN AKIBATNYA
Dikisahkan bahwa ada seorang prajurit muslim yang berperang. Ia
menaiki kudanya untuk membunuh orang kafir, tetapi kudanya berontak.
Lalu ia mendekati orang kafir lagi untuk membunuhnya, tetapi kudanya
berontak lagi seperti semula. Si prajurit pun mengulanginya lagi berkali-kali,
tetapi kudanya tetap memberontak. Maka ia pun pulang dengan hati yang
susah karena tidak bisa membunuh orang kafir tadi. Ia memikirkan ulah
kudanya, padahal sebelumnya tidak pernah demikian. Kemudian ia tidur
bersandar pada tiang kemahnya, sementara kudanya ada di hadapannya.
Kemudian seolah-olah kudanya berkata padanya, “Apakah kamu jengkel
padaku karena tidak menurut? Sementara kamu telah membayar makananku
dengan uang palsu.” Ia pun terbangun, dan segera mendatangi penjual
makanan binatang ternak, lalu mengganti uang palsu yang telah diberikannya
dengan uang asli.

5. KETEGUHAN SAHABAT NABI SAW.
Ketika Qais bin Harsyah datang menghadap Nabi, dia berkata, “Wahai
Rasulullah, aku berbai’at padamu, untuk menaati segala apa pun yang datang
dari Allah melaluimu, dan aku tidak akan berbicara kecuali yang hak
(kebenaran).” Nabi saw. bersabda kepadanya, “Mungkin suatu masa
sepeninggalku nanti kamu akan mendapati para pemimpin yang mana kamu
tidak mampu mengatakan kebenaran di hadapan mereka.” “Derni Allah, aku
tidak akan berjanji kepadamu kecuali aku menepatinya,” lanjut Qais. “Kalau
memang begitu, maka manusia tidak akan dapat menyalitimu.” Qais adalah
orang yang mencela Ziad dan anaknya, karena keduanya telah melakukan
sesuatu yang bertentangan dengan syari’at Islam, berbuat zhalim, dan
kejahatan lainnya. Lalu terdengarlah kabar tersebut ke telinga Ubaidillah bin
Ziad, lalu Ubaidillah mengutus seseorang agar menghadapkan Qais padanya.
Qais pun dibawa ke hadapan Ubaidillah, lalu ditanya, “Kamukah orang yang
melakukan kebohogan atas nama Allah dan utusan-Nya?” “Bukan, tetapi bila
kamu ingin mengetahuinya aku kan memberitahu,” jawab Qais. “Baiklah,
katakan siapa dia?” perintah Ubaidillah. “Dia adalah orang yang tidak mau
mengamalkan Kitabullah dan sunnah Rasul-Nya,” jawab Qais menjelaskan.
“Siapakah yang melakukan seperti itu?” tanya Ubaidillah lagi. “Kamu, orang
tuamu, dan orang yang kamu angkat sebagai pemimpin,” jawab Qais.
“Kamukah orang yang mengatakan bahwa manusia tidak akan
mempengaruhi prinsipmu?” tanya Ubaidillah marah. “Ya,” jawab Qais. “Hari
ini akan kutunjukkan bahwa kamu adalah seorang pendusta, “Penjaga
panggilkan algojo!” perintah Ubaidillah. Ketika para prajurit mendatangkan
algojo, berkatalah Qais, “Demi Allah tidak ada alasan kamu menghukum
saya.” Setelah berkata demikian ia menoleh, lalu para prajurit menggerakgerakan
tubuhnya, ternyata ia telah wafat. Benarlah apa yang disabdakan
Nabi saw. (bahwa tiadaseorang pun yang akan menyakiti dirinya).
Suatu ketika Qais pernah berjalan bersama Ka’ab Ahbar. Keduanya
berjalan sampai di Shifin. Ka’ab Ahbar berhenti sejenak, memandang
sekelilingnya lalu berkata, “Tiada Tuhan selain Allah, sungguh kelak di
tempat ini akan mengalir darah orange-orang beriman yang belum pernah
terjadi sebelumnya.” Mendengar pernyataan itu, Qais marah dan bertanya,
“Apa yang kamu ketahui hai Abu Ishak, ini adalah perkara yang hanya
diketahui oleh Allah?” “Tak sejengkal tanah pun yang tidak tertulis dalam
Taurat yang diturunkan pada nabi Musa as. yakni setiap peristiwa yang akan
terjadi sampai kiamat,” jawab Ka’ab Ahbar.

6. PENGALAMAN SAHABAT NABI SAW. DI MASA
JAHILIYAH
Diceriatakan bahwasanya Zaid bin Amr bin Nufail bin Abdil Uzza,
sepupu Umar bin Khattab, mencari agama Nabi Ibrahim sebelum Nabi
Muhammad saw. diutus. Dia tidak pernah memberi persembahan kepada
berhala, memakan bangkai, ataupun memakan darah. Ketika itu ia ditemani
Waraqah bin Naufal, orang-orang Yahudi saat itu mengajari mereka ajaran
Yahudi, maka Waraqah memeluk agama Yahudi, tetapi Zaid tidak.
Kemudian mereka bertemu orang Nasrani, mereka menjelaskan tentang
agama Nasrani, lalu Waraqah pindah memeluk Nasrani, tetapi Zaid tidak.
Berkata Zaid, “Agama ini sama dengan agama kaum kita, kamu telah
menyekutukan Tuhan kamu juga, lalu ia bertemu seorang rahib, ,aka
berkatalah sang rahib, “Sesungguhnya kamu mencari agama yang sekarang
tidak ada di muka bumi.” “Agama apakah itu?” tanya Zaid. “Agama Ibrahim
as., jawab rahib. “Bagaimana agama Ibrahim itu?” tanya Zaid. Agama
Ibrahim adalah menyembah Allah, tidak menyekutukannya dengan apapun
dari ciptaannya, dan shalat menghadap ke Ka’bah,” kata rahib. Zaid pun
melakukan seperti yang dikatakan rahib sampai matinya.
Suatu ketika ia bertemu dengan Nabi saw. sebelum diangkat menjadi
Rasul. Saat itu Nabi saw. sedang makan bekal yang dibawanya bersama Abu
Sufyan. Abu Sufyan mengajaknya makan, ia berkata “Saudarku! Aku tidak
makan sesuatu yang disembelih atas nama berhala.” Ketika mendengar itu
maka Nabi tidak pernah memakan daging yang disembelih atas nama berhala
sampai beliau diangkat jadi Rasul. Sa’id bin Zaid (anak Zaid bin Amr), salah
satu dari sepuluh orang yang diberi kabar gembira akan masuk surga, dan
termasuk as-Saabiquunal awwaluun (orang-orang yang pertama masuk
Islam) berkata pada Nabi saw. “Engkau tetah mengetahui keadaan orang tua
saya sebelumnya, bolehkah saya memohonkan ampun untuknya?” Nabi saw.
menjawab, “Mohonkanlah ampunan untuknya!” Kemudian Sa’id memohonkan
ampunan baginya kepada Allah.
107. KISAH UMAR BIN ABDUL AZIZ
Pada zaman Umar bin Abdul Aziz pernah terjadi musim paceklik. Lalu
datanglah utusan dari berbagai negeri Arab. Para utusan tadi memilih salah
seorang di antara mereka untuk menghadap Umar bin Abdul Aziz. Setelah
menghadap orang itu berkata, “Wahai Amirul Mukminin! Kami menghadap
tuan karena ada bahaya yang besar, kulit kami telah kering di badan
dikarenakan kurang makan. Harapan kami hanyalah Baitul Mal (harta
pemerintah yang disiapkan untuk orang fakir miskin). Harta itu tidak akan
sepi dari tiga perkara, adakalanya untuk Allah, adakalanya untuk paduka, dan
adakalanya untuk hamba Allah. Apabila diperuntukkan bagi Allah, maka
Allah adalah Dzat yang Maha Kaya, apabila diperuntukkan bagi tuan, maka
sedekahkanlah pada kami! Karena Allah akan membalasnya, dan bila untuk
hamba Allah, maka berilah hak-hak mereka!” Meneteslah air mata Umar bin
Abdul Aziz mendengar itu, lalu berkata, “Sungguh seharusnya memang
seperti yang engkau katakan, wahai juru bicara para utusan!” Kemudian
Umar bin Abdul Aziz memerintahkan untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya
dari Baitul Mal. Ketika mereka semua bermaksud keluar untuk mendapatkan
bagiannya, berkatalah Umar kepada utusan tadi, “Hai lelaki yang merdeka!
Sebagaimana engkau sampaikan keinginan mereka kepadaku dan kamu
perdengarkan suara mereka kepadaku, maka sampaikan kata-kata dan
keinginanku kepada Allah!” Lalu seorang Badwi menengadahkan wajahnya
ke langit sambil berdo’a, “Wahai Rabbku! Demi kemuliaan dan keagungan-
Mu! Berbuatlahh untuk Umar sebagaimana Engkau berbuat kepada hamba-
Mu!” Belum selesai si Badwi memanjatkan do’anya, tiba-tiba hujan turun
dengan deras, lalu jatuhlah segumpal salju berbentu kendi, dan akhirnya
pecah. Dari pecahan tersebut keluarlah sebuah kertas yang bertuliskan: “Ini
adalah pembebasan dari Allah, Dzat Yang Mulia untuk Umar bin Abdul Aziz
dari api neraka.”

8. ADIL KEPADA RAKYAT
Suatu ketika Anusirwan yang adil keluar untuk berburu. Dia terpisah dari
para pengawalnya dikarenakan mengejar buruannya, lalu ia merasa melihat
sebuah tempat yang dekat darinya. Maka ia mendatangi rumah salah seorang
penduduk untuk meminta air minum, kemudian keluarlah seorang bocah
wanita. Ketika bocah tadi melihat Anusirwan, ia berlari masuk kembali ke
dalam rumah, dengan segera ia memeras batang tebu, dicampur dengan air,
lalu ia membawanya keluar, dan memberikannya kepada Anusirwan.
Sebelum meminumnya, Anusirwan melihat kedalam tempat minuman,
ternyata ada kotoran dan debu. Maka ia meminumnya sedikit demi sedikit
sampai akhirnya habis. Lalu ia berkata, “air yang nikmat adalah yang tidak
ada kotorannya.” “Saya sengaja menjatuhkan kotoran pada mmuman itu,”
jawab bocah wanita tadi. “Mengapa engkau lakukan itu?” tanya Anusirwan.
“Karena aku melihat hebatnya dahaga yang engkau rasakan, aku khawatir
engkau akan menghabiskan dalam sekali teguk yang menyebabkan engkau
tersedak oleh kotoran,” jawab bocah tadi. Anusirwan takjub dengan
kecerdasan bocah tadi, lalu ia bertanya lagi, “Berapa batang tebu yang kamu
peras dalam satu gelas tadi?” “Satu,” jawab si bocah. Semakin tambah heran
ia. Kemudian ia berlalu dari bocah tadi dan mencari tahu berapa besar
penghasilan penduduk daerah tersebut. Ternyata penghasilan daerah tersebut
sangat sedikit, maka di dalam hati ia bermaksud menambahnya. Setelah
beberapa waktu ia kembali lagi ke tempat itu sendirian, ia mendatangi lagi
bocah wanita tadi untuk meminta minuman, lalu keluarlah bocah tadi dengan
sendirinya. Ketika melihat Anusirwan, tahulah ia, maka dengan segera ia
masuk kembali untuk membuatkan minuman. Kali ini ia membuat minuman
agak lama. Ketika bocah tadi keluar untuk memberikan minuman,
bertanyalah Anusirwan, “Kamu sangat lama, kenapa?” Si bocah menjawab
“Keinginanmu tidak akan tercukupi dengan hanya satu batang tebu, akan
tetapi dengan tiga batang tebu.” “Apa sebabnya?” tanya Anusirwan.
“Perbedaan niat tuan! Saya mendengar bahwa bila niat seorang penguasa
berubah, maka kebaikan dan keberkahan kaum akan hilang,” jawab si bocah.
Anusirwan pun tertawa, dia mengurungkan niat hatinya untuk menambah
penghasilan daerah tersebut. Kemudian ia menikahi bocah wanita tadi karena
takjub akan kecerdasannya.

9. INSPEKSI RAJA TERHADAP KEADAAN RAKYATNYA
Diceritakan bahwasanya raja Kasytasit memiliki perdana menteri yang
bernama Rostirus. Dengan nama tersebut raja menyangka bahwa perdana
mentrinya adalah orang yang taqwa dan saleh. Raja tidak pernah mendengar
dari seorang pun tentang kejelekannya. Padahal sesungguhnya ia bukan
orang baik-baik. Suatu ketika berkatalah perdana menteri pada raja,
“Sesungguhnya rakyat telah melakukan tindakan tercela dikarenakan
keadilan yang kita terapkan dan kurangnya pendidikan kita terhadap mereka.
Dan ada pepatah mengatakan, ‘Bila penguasa adil, maka rakyat akan
membangkang’, dan sekarang aroma kerusakan telah menyengat, maka wajib
bagi kita untuk mencegah dan mengajari mereka kesopanan, menindak orang
yang melampaui batas, menghilangkan kefasikan yang merusak, serta
mengajarkan kebaikan.” Kemudian ditugaskanlah beberapa orang untuk
mengajarkan kesopanan, dan setiap petugas telah menerima suap dari
perdana menteri. Perdana menteri mengatakan pada raja bahwa rakyatnya
lemah, mengalami kesulitan, negara tidak memiliki simpanan, maka jelaslah
alasan bagi sang raja untuk melaksanakannya. Kemudian raja meneliti
perbendaharaan kerajaan, dan ia tidak mendapati apapun yang digunakan
untuk memperbaiki pasukannya. Karena pikirannya pusing, maka raja pergi
ke hutan. Dari jauh tampak olehnya sebuah tenda yang terpancang, maka ia
pun mendatanginya. Di sana ia melihat banyak kambing sedang tidur dan
anjing yang disalib. Lalu keluarlah seorang pemuda dari dalam tenda. Raja
Kasytasit memberi salam pada pemuda tadi dan memintanya agar ia
diizinkan untuk menginap. Pemuda itu pun memuliakan sang raja, ia
menyuguhkan hidangan sebagaimana seharusnya. Berkatalah sang raja, “Aku
tidak akan makan sampai kamu bercerita tentang anjing itu!” Si pemuda
menjawab, “Anjing ini adalah penjaga kambing saya, kemudian ia bertemu
dengan macan, jadilah ia tidur dan bertempat tinggal dengan macan. Setiap
hari macan tadi membawa kambing saya satu demi satu, sementara saya
tidak tahu. Saya pun selalu memikirkan keadaan kambing saya, karena setiap
hari kambing-kambing tersebut berkurang. Suatu ketika saya melihat seekor
macan yang membawa kambing saya, sedangkan anjing hanya diam saja.
Maka tahulah saya bahwa anjing tersebut telah berkhianat, dan anjing itulah
penyebab rusaknya kambing saya. Maka saya menangkapnya dan
menyalibnya.” Mendengar ceritanya, sang raja berfikir dalam hatinya,
“Rakyatku ibarat kambing, maka aku harus menanyakan langsung pada
mereka agar aku tahu keadaan yang sebenarnya.” Setelah itu raja pun pulang
ke rumahnya. Ia terus merenung, lalu sadarlah ia bahwa semua itu adalah
kelicikan perdana menterinya. Maka ia membuat pribahasa, “Barangsiapa
terpedaya dengan nama, maka ia akan pulang tanpa bekal; barangsiapa
berkhianat dalam masalah bekal, maka ia akan pulang tanpa nyawa.”
Kemudian raja memerintahkan agar perdana menteri disalib.


10. RAJA YANG CERDAS
Dikisahkan bahwa suatu ketika Iskandar mengirim utusan pada raja Dar
bin Dar. Ketika utusan itu kembali, ia menyampaikan jawaban Dar bin Dar.
Setelah mendengar penuturan utusannya, Iskandar meragukan satu kalimat
dalam jawaban tersebut. “Sungguh saya mendengarnya dengan telinga saya
sendiri,” kata utusan meyakinkan Iskandar. Iskandar kemudian menulis
jawaban tadi dengan tangannya sendiri, lalu menyuruh utusan tadi untuk
mengirimkannya pada raja Dar bin Dar. Ketika ia menerima surat Iskandar,
lalu membacanya, tiba-tiba ia mengambil pisau, lalu memotong satu kalimat
tadi dari isi surat. Kemudian mengembalikannya pada Iskandar. Dia pun
menambahkan tulisan dalam suratnya, “Sesungguhnya niat tulus seorang
raja, keagungan wataknya, dan dasar kekuatannya, semua itu menunjukkan
bergantungnya kebenaran akan perkataan utusan yang bisa dipercaya. Dan
sekarang aku telah memotong kalimat tersebut, karena kata-kata itu bukan
berasal dari saya, dan saya tidak mempunyai alasan untuk memotong lidah
utusanmu.” Selang beberapa waktu, Iskandar memanggil utusan tadi dan
bertanya, “Apa yang mendorongmu untuk menambahkan kalimat itu?”
“Karena dia tidak memberikan hak-hak saya dan membuat saya marah,”
jawab utusan. “Selakalah kamu! Apakah aku mengutusmu untuk kebaikanku
atau kebaikanmu?” Kemudian Iskandar memerintahkan untuk memotong
lidah utusan tadi dan memenggal kepalanya.
Orang yang pertama kali menyalahgunakan kepercayaan raja adalah
Yazdajird. Suatu ketika datang padanya seekor kuda yang sangat bagus dan
mahal, tak seorang pun pernah melihat kuda sebagus itu. Dengan sangat hatihati
para prajurit Iskandar berusaha menangkap kuda tadi, tetapi mereka
tidak mampu menangkapnya. Sampai akhirnya kuda tersebut berlari ke arah
istana dan berhenti di sana. Lalu berkatalah Yazdajird, “Kuda ini adalah
hadiah dari Allah khusus untukku.” Kemudian ia berdiri mendekati kuda
tadi, menyentuh muka dan punggungnya, dan kuda tersebut diam saja. Maka
Yazdjird memasang pelana dan menarik tali kekangnya kuat-kuat. Kuda
tersebut menoleh ke arah penunggangnya, dan berusaha untuk menendang
penunggangnya. Akhirnya kuda tersebut benar-benar menendang Yazdajird
tepat mengenai ulu hatinya. Sehingga ia mati seketika itu juga. Tak seorang
pun yang tahu dari mana kuda itu datang dan kemana perginya. Orang-orang
mengatakan, ini adalah malaikat yang diutus Allah untuk membinasakan
Yazdajird dan menyelamatkan kita dari kezhalimannya. Wallaahu a’lam.